Video Ketua PWNU Jateng: Jaga Kedamaian Ramadan, Hindari Tawuran & Balap Liar!

Video ketua pwnu jateng: jaga kedamaian ramadan, hindari tawuran &

Semarang – Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Tengah yang beralamat di Jalan Dokter Cipto No.180 Kec. Semarang Timur, Kota Semarang. Hal yang disampaikan oleh tokoh agama tersebut sebagai berikut :

1. Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah, KH Abdul Ghaffar Rozin, mengimbau masyarakat untuk menjaga ketertiban dan keamanan selama bulan suci Ramadan. Dalam keterangannya yang disampaikan di Kantor PWNU Jawa Tengah, Jalan Dokter Cipto No.180, Karangtempel, Semarang, beliau menekankan pentingnya kebersamaan dalam menciptakan suasana yang kondusif, terutama dalam menghindari aksi tawuran, balap liar, serta memastikan perjalanan mudik yang aman dan nyaman.
2. “Ramadan adalah bulan penuh berkah. Mari kita manfaatkan waktu ini untuk meningkatkan ibadah, mempererat persaudaraan, dan menjaga keamanan lingkungan kita. Jangan sampai momentum suci ini ternodai oleh tindakan yang merugikan, seperti tawuran dan balap liar,”
3. KH Abdul Ghaffar Rozin secara khusus mengajak para remaja untuk lebih produktif dengan mengikuti kegiatan keagamaan dan sosial yang bermanfaat. PWNU Jawa Tengah bersama berbagai elemen masyarakat telah menyiapkan berbagai program selama Ramadan, seperti kajian keislaman, bakti sosial, hingga pelatihan keterampilan yang dapat diikuti oleh generasi muda.
4. “Anak-anak muda adalah aset bangsa. Gunakan energi dan kreativitas untuk hal yang lebih bermanfaat. Daripada melakukan aksi yang membahayakan diri sendiri dan orang lain, lebih baik mengisi waktu dengan kegiatan positif, seperti mengikuti pengajian, berbagi dengan sesama, atau mengasah keterampilan yang berguna di masa depan,”
5. Selain itu, menjelang arus mudik Lebaran, KH Abdul Ghaffar Rozin juga mengingatkan masyarakat untuk mengutamakan keselamatan dalam perjalanan. Ia mengimbau para pemudik untuk mempersiapkan diri dengan baik, mengikuti aturan lalu lintas, dan memanfaatkan posko-posko mudik yang disediakan oleh berbagai pihak, termasuk NU Peduli.
6. “Mudik adalah tradisi yang penuh makna. Pastikan perjalanan dilakukan dengan aman, baik menggunakan kendaraan pribadi maupun transportasi umum. Jangan memaksakan diri jika kondisi tubuh tidak fit, dan selalu utamakan keselamatan di jalan,”
7. Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian, PWNU Jawa Tengah berharap Ramadan tahun ini dapat berlangsung dengan damai dan penuh keberkahan bagi seluruh masyarakat.