Aksi Gagal, Residivis Curanmor di Malang Kembali Diciduk Polisi

Aksi gagal, residivis curanmor di malang kembali diciduk polisi

Aksi Gagal, Residivis Curanmor di Malang Kembali Diciduk Polisi

MALANG KOTA – Arus balik masa angkutan Lebaran 2025 berlangsung mulai 2 April.

Tercatat ada 12.376 penumpang kereta api (KA) yang turun di Stasiun Malang hingga kemarin (4/4).

Jumlah tersebut lebih banyak dibanding dengan penumpang yang naik dari Stasiun Malang, yang tercatat sebanyak 9.362 orang.

Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif mengatakan, puncak arus balik terjadi pada 3 April 2025 dengan jumlah kedatangan mencapai 4.244 penumpang.

Sementara mayoritas penumpang yang turun berasal dari KA Malioboro Ekspres, KA Tawang Alun, dan KA Jayabaya.

”Itu menunjukkan bahwa masyarakat yang sebelumnya berangkat saat arus mudik kini mulai kembali ke tempat asalnya untuk melanjutkan aktivitas bekerja maupun sekolah,” tuturnya.

Dia menambahkan, lonjakan penumpang yang turun di Stasiun Malang diperkirakan akan terus berlanjut hingga hari Minggu (6/4).

Sejumlah langkah telah disiapkan PT KAI Daop 8 Surabaya untuk memastikan layanan operasional tetap berjalan lancar.

Seperti peningkatan koordinasi dengan petugas keamanan dan penambahan tenaga pelayanan di stasiun.

”Beberapa pihak turut serta dalam pelayanan di stasiun. Mulai dari TNI,Polri, relawan dari Satgas Pramuka, hingga komunitas pecinta kereta api,” tambah dia.

Sementara itu, selama periode angkutan Lebaran yang berlangsung dari 21 Maret hingga 1 April 2025, Stasiun Malang telah melayani 80.699 penumpang.

Dari jumlah tersebut, 46.150 penumpang berangkat dan 34.549 penumpang tiba di stasiun Malang.

Luqman menyebut, tujuan favorit penumpang dari Stasiun Malang adalah Jakarta, Yogyakarta, dan Ketapang.

KA jarak jauh yang paling diminati antara lain KA Tawang Alun (Malang-Ketapang), KA Malioboro Ekspres (Malang-Yogyakarta), KA Jayabaya (Malang-Pasar Senen), dan KA Gajayana (Malang-Gambir).

Polresta Malang Kota, Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono, Kota Malang, Pemerintah Kota Malang, Pemkot Malang