Polisi Buru Pembuang Bayi di Nogosari Boyolali, Ditemukan di Pinggir Jalan

Bayi Perempuan Dibuang Di Nogosari Boyolali, Polisi Lakukan Penyelidikan

Boyolali – Sesosok perempuan ditemukan tergeletak di pinggir sawah ruas Jalan Nogosari-Ngemplak, Boyolali. Polisi tengah memburu pelaku yang tega membuang bayi perempuan itu.

“Kami sangat prihatin dengan kejadian ini. Saat ini kami sedang melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap identitas pelaku yang tega membuang bayi ini,” kata Kapolres Boyolali, AKBP Rosyid Hartanto, dikonfirmasi detikJateng, Selasa (25/2/2025) malam.

“Kami juga mengimbau kepada masyarakat yang memiliki informasi terkait kasus ini agar segera melapor kepada pihak berwajib,” tegasnya.

Rosyid menyebut, polisi telah melakukan olah TKP dan membawa bayi perempuan itu ke Klinik Bersalin Tinawas Rembun untuk mendapatkan pertolongan pertama. Selanjutnya bayi itu dibawa ke Puskesmas Nogosari.

Dari hasil pemeriksaan tim medis Puskesmas Nogosari, bayi tersebut berjenis kelamin perempuan dan diduga lahir prematur. Bayi tersebut juga mengalami beberapa luka ringan di bagian mata kiri, jari, punggung kiri, dan alat kelamin.

“Bayi saat ini sudah dibawa ke RSUD Simo untuk mendapatkan penanganan lanjut, mengingat kondisi bayi lahir prematur dengan berat 1,7 Kg,” jelas Rosyid.

Diberitakan sebelumnya, bayi perempuan itu ditemukan petugas pengukur jalan yang mendengar suara tangisan dari balik semak-semak. Bayi ditemukan dalam kondisi hidup.

Bayi tersebut ditemukan di pinggir Jalan Nogosari-Ngemplak, wilayah Dukuh Legi Lor, Desa Sembungan, Kecamatan Nogosari, sekitar pukul 13.00 WIB. Bayi itu ditemukan oleh tim dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU-PR) Boyolali yang sedang melakukan pengukuran jalan.

Saat itu, petugas yang sedang mengukur jalan tiba-tiba dikejutkan dengan adanya suara tangisan bayi dari arah rerumputan di pinggir jalan tersebut. Setelah dicek, mereka mendapati bayi tanpa pakaian dengan posisi tengadah di tanah yang miring.

Kepala bayi itu di bawah dan kaki di atas. Ari-arinya sudah terpotong dengan baik. Di sekitar bayi itu juga ditemukan satu buah kain sarung bermotif warna coklat serta dua tas belanja berwarna biru dan hijau, yang diduga digunakan sebagai pembungkus bayi tersebut.

sumber: detikjateng

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kombes Pol Ari Wibowo, AKBP Ike Yulianto Wicaksono, Artanto, Ribut Hari Wibowo